Budidaya Sawi Putih, Langkah-langkah Cara Menanam Sawi

- Agustus 01, 2017

Budidaya Sawi Putih, Langkah-langkah Cara Menanam Sawi

 
Menjadi seorang petani melakukan kegiatan-kegiatan budidaya merupakan hal yng Amat di idam-idamkan, akan tetapi dalam melakukan budidaya tanaman ataupun ternak pengerjaanya berbeda beda, nah pada pemaparan yng akan saya bagikan di blog budidaya7.blogspot.com ini membahas wacana tatacara menanam serta dudidaya petsai ataupun sawi putih yng baik serta benar. Tidak banyak pemaparan singkat wacana sawi putih semisal yng kita ketahui jenis tanaman sawi dasarnya memang di bagi menjadi dua bagian nama yakni:
  1. Nama sawi petsai-sin-(brassica pekinensis L) Jenis tanaman yng satu ini memiliki cirri-ciri daun berkerut, krop yng panjang/lonjong serta memiliki bentuk yng berantakan. Daun ini pula terasa kasar bila mana di pegang serta di rabah-rabah.
  2. Packhoi-(brassica chinensis L.)jenis tanaman ini Amat berbeda yang dengannya yng sebelumnya cirri-ciri dari tanaman ini merupakan memiliki daun yng halus bersih, tak berkerut, memiliki krop yng terpisah satu percis lainya serta tak gampang rusak.

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertumbuhan tanaman sawi ini pula berbeda-beda, bagi jenis tanaman sawi petsai-sin-(brassica pekinensis L)mempunyai sifat pertumbuhan serta panen yng tidak lebih tidak jelek alias bagus(maksimal).bila di tanam di dataran dataran rendah.
Jadi sebaiknya dalam membudidayakan sawi jenis petsai-sin ini di tanam di dataran yng tinggi, yang dengannya keberadaan lahan minimal(1000-1200 meter dpl) diatas permukaan Laut, curah hujan antara 1000-1500 suhu minimal antara 11-22 drajat celcius serta Ph tanah 6-8. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk budidaya sawi putih yang dengannya lahan tanah 1 hektar butuh benih sawi minimal 200-250 gram.
Berbeda yang dengannya jenis Packhoi-(brassica chinensis L.) tanaman ini Amat peka terhadap lahan mau itu dataran tinggi atapun dataran rendah, benih yng di perlukan pula percis saja percis benih sawi petsai-sin.
dalam melakukan budidaya sawi putih, pada dasarnya harus mengetahui langkah-langkahnya secara keseluruhan agar bisa mendapatkan hasil yang bagus dan memuaskan maka dari itu saya akan menerangkanya di sini

Langkah-langkah Cara Menanam Sawi Putih Yng Baik Serta Benar


Melakukan Pengolahan Tanah
Sebelum tanah di tanamin sawi sebaiknya lahan di buat bersih dulu dari rumput-rumput liar serta lakukan penggemburan. Penggamburan tanah di lakukan mempergunakan cangkul hingga tanah benar-benar gembur, buatlah bedengan-bedengan yang dengannya lebar 90-100 cm,jarak 30-40 cm,tinggi 30 cm serta parit-parit di antara bedengan yang dengannya jarak 25 ataupun 30 cm.
Seusai pengolahan lahan selesai berikanlah pupuk sangkar/kompos yang dengannya jarak 13 hari sebelum tanaman di tanam. Pemberian pupuk ini bertujuan agar bisa tanaman yng di tanam nantinya mampu tumbuh yang dengannya subur serta seragam, bagi atau bisa juga dikatakan untuk pembuatan lubang tanam sebaiknya lakukan yang dengannya jarak 40 cm serta dalam 15-20 cm.
Melakukan Persemaian
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk hal dasar yng pertama merupakan melakukan perendaman benih ke dalam air Anget yng ke hangatanya mencapai 50 drajat celcius. Hal ini bertujuan agar bisa benih-benih yng akan di tanam mampu tumbuh yang dengannya baik serta sehat .
Ada pula tatacara lain yng mampu di lakukan yakni yang dengannya merendamnya mempergunakan larutan previcur N yang dengannya penggunaan (1 ml/liter dalam benih 200 gram) perendaman yang dengannya mempergunakan larutan previcur N ini biarkan selama tidak lebih lebih 1 jam.
Andai perendaman benih telah selesai di lakukan langkah selanjutnya merupakan menebar benih kedalam persemaian, yng sebelumnya tanah telah di campur yang dengannya pupuk sangkar , pencampuran ini di lakukan yang dengannya perbandingan 1:1.
Seusai benih telah di tebar di persemaian tempatkan di tempat yng teduh yng di atasnya di tutupi mempergunakan dedaunan semisal daun pisang, biar tak di kenai air hujan secara langsung. Serta biarkan selama 3-4 minggu, yang dengannya umur 1 bulan benih yng tumbuh telah mempunyai daun 4-5 helai, yang dengannya umur segini maka langkah selanjutnya mampu di pindahkan ke dalam lahan sawah.
Pemeliharaan Tanaman Sawi
Pemeliharaan meliputi yang dengannya melakukan penyiraman pagi serta sore secara rutin kepada tanaman sehari-hari, penyiraman rutin ini di lakukan disaat tanaman sawi baru di tanam di lahan hingga umur 20 hari. Seusai itu mampu di kasih penyiraman 1 x disaat lahan telah keliatan kering, lantaran dasarnya memang tanaman sawi pula butuh asupan air yng cukup serta pula tak terlalu berlebihan.
Penyulaman & Penyiangan
Penyulaman ini di lakukan andaikan tanaman sawi ada yng mati/layu. Penyulaman yng baik sebaiknya di lakukan seusai tanaman berusia 7-15 hari, jangan hingga melebihi batas yng telah di anjurkan. Karena andai melebihi batas yng telah di berikan akan menghasilkan pertumbuhan tanaman yng tak seragam, serta dampak buruknya disaat masa panen tiba mampu menghasilkan sawi yng di panen tak mampu di lakukan secara bersamaan,untuk itu perhatikanlah tanaman tatkala tanam hingga umur 15 hari,bila ada yng mati/layu sebaiknya rubah yang dengannya bibit yng baru
Pemantauan ini mampu di lakukan di barengi yang dengannya penyiangan, lantaran penyiangan pula di kerjakan pada tatkala tanaman sawi telah berumur tidak lebih lebih 2 minggu, Pengerjaan pembersihan yang dengannya melakukan penyiangan ini di lakukan yang dengannya mencabut rumput/gulma yng tumbuh pada bagian tanaman hingga bersih, agar bisa tak menggangu proses pertumbuhan tanaman sawi.
Pemberian Pupuk
Hal yng paling menentukan supaya tanaman sawi mampu menghasilkan tanaman yng subur,sehat serta serampag pertumbuhanya merupakan yang dengannya memberikan pupuk. Adapun car-caranya dalam pemberian pupuk bagi atau bisa juga dikatakan untuk tanaman sawi yakni:
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk pemberian pupuk mempergunakan pupuk sangkar sapi sebaiknya berikan 25-30 ton/hektar, andai mau mempergunakan pupuk domba mampu di berikan maksimal 20 ton/hektar, adapun pemberian pupuk alami yng tak pernah ketinggalan oleh para petani seusai melakukan penanaman di lahan, yakni yang dengannya menutupi benih sawi yng telah di tanam mempergunakan kompos jerami padi. Hasil surve kami menyatakan dalam pemberian kompos padi ini /hektar di kasih 19 ton kompos padi.
Dalam budidaya tanaman mengandalkan pupuk alami saja hasil nya tidak lebih memuaskan, untuk itu tidak sedikit para petani yng memberikan pupuk buatan semisal: urea,ZA,TSP/SP Serta KCL, jenis pupuk-pupuk ini pemberianya di lakukan didasari Nama bagi atau bisa juga dikatakan untuk urea per hektar di berikan 100 kg, ZA 250 kg,TSP ataupun SP 36 kg, serta pemberian pupuk berjenis KCL di berikan 200 kg/hektar, sesudah tanaman sawi berusia 1 1/2 bulan.
Membrantas Hama & Penyakit
Mencegah sebelum mengobati, itulah pepatah yng tepat sebelum tanaman sawi di hinggapi oleh hama serta penyakit. Pencegahan hama serta penyakit mampu di lakukan yang dengannya membuat pembuangan massa air secara alami.
Andai tanaman telah ada yng terserang maka brantaslah mempergunakan pestissida ataupun insektisida (Rizotin). Denga tatacara menyemprotkan ke bagan tanaman yng terserang hama serta penyakit.
Panen
Langkah terahir dalam budidaya sawi putih merupakan panen, pemanenan sawi telah mampu di panen disaat sawi telah mempunyai krop yng besar serta mempunyai daun yng kompak, ataupun pada biasanya telah mencapai umur 41-60 hari.
Cara pemanenan sawi merupakan yang dengannya memotong pangkal batang pada bagian bawah sawi, yang dengannya menyisahkan 2-3 lembar daun bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjaga kegiatan dalam pemasaran yng berusaha memperlancar serta mempermudah penyampaian barang. Pada biasanya dalam membudidayakan sawi putih per hektar mampu menghasilkan 15-25 ton sayur sawi.
Nah semisal itulah Langkah-langkah Cara Budidaya Sawi Putih Yng Baik Serta Benar yng mampu kamu coba praktekan di desa masing-masing, Selamat berupaya.


Sumber rujukan dan gambar : http://budidaya7.blogspot.com/2016/02/budidaya-sawi-putih.html.

Seputar Budidaya Sawi Putih, Langkah-langkah Cara Menanam Sawi

Advertisement

1 komentar:

Posting Komentar

 

Cari Artikel Selain Budidaya Sawi Putih, Langkah-langkah Cara Menanam Sawi